Kartasura – Rabu, 27 September 2023
Pondok Pesantren Al-Fattah memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang bertempat di Masjid Nurul Iman. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dr. KH. Moh. Mahbub, S.Ag., M.Si. dan ibu nyai Kamila Adnani, S.Ag., M.Si. selaku pengasuh Ponpes Al-Fattah, ibu-ibu jama’ah Yasin, dan seluruh santri Ponpes Al-Fattah.
Maulid Nabi (مولد النبي) merupakan rangkaian acara untuk memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW. Peringatan ini dilakukan setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan tahun hijriah yang diperingati oleh mayoritas umat muslim di seluruh penjuru dunia.
Kegiatan tersebut dimulai setelah dilakukan jamaah salat Isya’ tepatnya pada pukul 19:30 WIB dengan iringan sholawat dari hadroh fathus syafa’at milik Ponpes Al-fattah. Kemudian dilanjutkan pembacaan Al-Barzanji, Mahallul Qiyam, dan ditutup dengan doa yang dipimpin oleh abah Yai. Serangkaian acara tersebut telah berlangsung dengan baik. Para santriwan dan santriwati sangat antusias terlihat dari semangat dan kekompakan para santri ketika menghadiri Maulid Nabi di masjid tersebut.
Setelah itu, dilanjutkan sambutan oleh Pengasuh Ponpes Al-Fattah Dr. KH. Moh. Mahbub, S.Ag., M.Si. Dalam sambutannya beliau mengingatkan kepada seluruh jamaah tetang kisah-kisah dan sejarah perjalanan Nabi semasa hidupnya. Dari mauidhoh tersebut abah Yai menceritakan tentang ketauladanan Nabi Muhammad terhadap kaum-kaum yang memeranginya. Sehingga Nabi Muhammad dijuluki sebagai Uswatun hasanah yang artinya suri tauladan yang baik. Hal tersebut termaktub dalam ayat (Q.S Al-Ahzabb; 21).
لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ.
Artinya:
beliau menuturkan salah satu bait qosidah Burdah yang indahnya bukan main;
Kemudian dalam mauidhoh tesebut abah yai juga menambahkan salah satu bait dari qasidah burdah yang menjelaskan tentang julukan Nabi.
— محمد بشر لا كالبشر بل هو كالياقوت بين الحجر
“Muhammad adalah seorang manusia, tapi bukan seperti manusia biasa. Bahkan Muhammad bagaikan permata”.
Telah diketahui bahwa permata itu adalah mutiara yang bisa ditemukan didasar lautan. Yang artinya sangatlah berharga. Begitujuga dengan akhlak dan peran nabi Muhammad bagi seluruh alam.
Harapan pengasuh Ponpes Al-Fattah kepada seluruh santri setelah diadakannya peringatan Maulid Nabi adalah semoga santri dapat menjadi tauladan yang baik bagi orang-orang sekitar dengan mengikuti ajaran-ajaran dan sunah Nabi.
Author : Asna Maziya
Add Comment